Mesin Cutting Beton, Efisien untuk Pekerjaan Konstruksi

Posted on

Beton menjadi bagian vital dalam pembangunan proyek seperti pembuatan jembatan, jalan beton hingga gedung bertingkat. Penggunaan beton mulai dari pondasi hingga bagian struktur di atasnya, namun ada kalanya dalam suatu proyek terdapat pemotongan beton yang sudah kering karena alasan tertentu. Tentu saja hal ini membutuhkan alat memadai seperti mesin cutting beton.

Mesin Cutting Beton, Efisien untuk Pekerjaan Konstruksi
pixabay.com

Prinsip Kerja Mesin Cutting Beton

Jika terjadi kesalahan atau masalah dalam konstruksi yang menggunakan beton maka perlu pemotongan dengan alat yang tepat. Salah satunya adalah mesin cutting beton.

Dalam penggunaan alat ini membutuhkan kehati-hatian karena memiliki tingkat bahaya yang tinggi. Namun para ahlinya dapat menggunakan alat ini untuk memotong beton dengan akurat, rapi dan bersih.

Prinsip kerja dari alat ini didasarkan pada mata potong yang bisa menghasilkan gesekan tinggi dengan bagian permukaan beton. Untuk mata potong berupa baja tahan aus atau pisau berlian, tergantung dari efisiensi mesin yang digunakan dan aplikasinya.

Biasanya, mesin dilengkapi motor listrik yang bisa menghasilkan daya untuk memotong beton dengan presisi tinggi. Mata potong akan terus bergerak dengan kecepatan tinggi saat proses pemotongan.

Komponen utama

Mesin cutting beton memiliki beberapa komponen utama, antara lain:

  • Mata Potong: Terbuat dari baja tahan aus atau berlian. Mata potong menentukan jenis pemotongan, apakah kasar atau halus
  • Motor: Untuk memberikan daya ke penggerak mata potong memerlukan motor listrik atau mesin bensin. Adanya motor ini penting untuk pemotongan yang efisien.
  • Rangka Mesin: Komponen rangka mesin yang stabil dan kuat dapat menopang komponen mesin sehingga dapat meningkatkan keamanan dan ketepatan selama beroperasi.
  • Sistem Aliran Air: Sistem ini digunakan untuk mengontrol debu selama pemotongan berlangsung sehingga dapat meningkatkan kesehatan operator dan keamanan lingkungan.
  • Sistem Pendingin: Selama beroperasi, mesin pemotong beton akan menghasilkan panas. Untuk itu, terdapat komponen berupa sistem pendingin yang memastikan mesin dalam kondisi optimal.

Keunggulan Mesin Pemotong Beton dalam Proyek Bangunan

Mesin pemotong beton mempunyai beberapa keunggulan seperti berikut:

Presisi dalam Hasil Pemotongan

Mesin cutting beton dalam hasil pemotongan memiliki presisi tinggi. Mata potong yang dimiliki bisa menghasilkan tepi yang akurat dan rata pada beton.

Hasil pemotongan yang rata ini dapat memastikan bagian yang dipotong sesuai dengan bentuk dan ukuran yang dikehendaki. Kemudian hasil pemotongan yang presisi memberi hasil akhir lebih tahan lama dan profesional. Selain itu, keakuratan hasil juga dapat meminimalisir kerusakan yang terjadi pada beton selama proses pemotongan.

Efisiensi dan Kecepatan Pemotongan

Keunggulan berikutnya dari mesin pemotong beton adalah efisiensi dan cepat dalam pemotongan. Motor bertenaga tinggi dan juga mata potongnya memungkinkan pemotongan beton lebih cepat sehingga hemat waktu.

Mengatasi Berbagai Jenis Beton

Mesin pemotong beton mempunyai kemampuan dalam mengatasi berbagai jenis beton, seperti beton tebal, beton bertulang hingga beton keras. Kemampuan mata potong berlian melalui agregat keras dan juga tulangan baja. Mesin ini mempunyai kemampuan dalam mengatasi berbagai jenis bon sehingga cocok untuk berbagai konstruksi seperti jembatan, gedung bertingkat dan infrastruktur besar yang lain.

Cara Menggunakan Mesin Potong Beton

Cara menggunakan mesin potong beton sangat mudah, seperti channel YouTube Pokoh Jaya Teknik POJATEK yang memberikan tutorialnya. Pertama, atur mata potong hingga pengoperasian menggunakan alat perlindungan diri secara lengkap. Kontrol jangan sampai tangki air kosong agar proses pemotongan tidak cepat panas.

Sebelum menggunakan mesin cutting beton, pastikan mengetahui spesifikasi dari mata pisau yang sesuai dengan bahan penggergajian. Untuk pisau basah membutuhkan air sebagai pendingin nya. Sedangkan pisau berlian harus digunakan secara tepat agar kinerja mesin lebih optimal dan tidak merusak blade.