Mengenal Mesin Belah Triplek dan Fungsinya

Posted on

Mesin belah triplek otomatis atau yang sering disebut juga gerinda kayu merupakan alat modern dan banyak digunakan oleh pengrajin kayu untuk menggantikan gergaji manual. Alat ini berfungsi membelah triplek maupun memotong balok kayu menjadi berbagai bentuk dan ukuran dengan lebih mudah.

Jika sebelumnya pemotongan masih dilakukan menggunakan gergaji tangan yang memerlukan tenaga besar dan waktu lama, kini teknologi mesin otomatis hadir untuk memberikan solusi yang lebih praktis. Dengan tenaga listrik, mesin ini mampu bekerja lebih cepat sekaligus menghasilkan potongan yang rapi dan presisi, sehingga sangat membantu dalam pekerjaan pertukangan maupun proyek konstruksi.

Mengenal Mesin Belah Triplek dan Fungsinya
teknikmart.com

Jenis dan Fungsi Mesin Belah Triplek

Setiap alat belah triplek dan kayu memang memiliki fungsi utama yang sama, yaitu memotong serta membelah lembaran triplek maupun kayu utuh. Namun, masing-masing jenis mesin memiliki kegunaan dan karakteristik berbeda sesuai kebutuhan. Penting untuk memahami perbedaan ini agar tidak salah memilih saat membeli.

Ada mesin yang dirancang khusus untuk pekerjaan ringan seperti memotong triplek tipis, sementara yang lain lebih cocok untuk pekerjaan berat seperti membelah balok kayu tebal. Dengan mengetahui jenis dan kegunaan masing-masing, pengguna dapat menentukan mesin yang paling sesuai dengan kebutuhan proyek pertukangan atau konstruksi.

Circular Saw

Gergaji listrik jenis circular saw merupakan salah satu mesin pemotong kayu yang banyak digunakan karena mampu memotong balok dengan berbagai bentuk dan ukuran. Alat ini menggunakan mata gergaji berbentuk piringan bulat bergerigi tajam yang dapat menghasilkan potongan cepat dan kuat.

Circular saw berukuran besar biasanya diletakkan di atas meja atau papan penyangga untuk pekerjaan skala besar, sedangkan versi portabel dengan ukuran lebih kecil lebih fleksibel karena mudah dipindahkan ke berbagai lokasi. Meski memiliki keunggulan dalam kecepatan dan efisiensi, mesin belah triplek ini kurang ideal untuk memotong desain lengkung yang rumit, karena hasil potongannya lebih optimal pada garis lurus atau potongan sederhana.

Table Saw

Disebut juga dengan gergaji meja, karena bentuk alat ini adalah meja besar dengan piringan pemotong dibagian tengahnya. Cara menggunakannya adalah dengan mendorong kayu ke arah pisau pemotong. Sehingga table saw dapat digunakan untuk memotong kayu dari ukuran paling kecil hingga kayu berukuran besar. Kekurangan dari table saw adalah harus ada tempat sendiri untuk meletakkannya, terutama jika berukuran besar.

Jig Saw

Gergaji listrik jenis jigsaw memiliki mata pisau yang berbeda dibandingkan circular saw maupun mesin pemotong lainnya. Pisau jigsaw berbentuk panjang dengan gigi-gigi bergerigi, dirancang khusus untuk membuat potongan lengkung dan pola rumit pada triplek, kayu, maupun plastik.

Keunggulannya, mata pisau bisa diganti sesuai kebutuhan, sehingga jigsaw juga dapat digunakan pada material selain kayu. Namun, pengguna harus mengoperasikannya dengan hati-hati dan teliti, terutama saat memotong pola yang detail, agar hasil tetap presisi dan risiko kesalahan berkurang.

Jika dibandingkan dengan gergaji manual, penggunaan mesin belah triplek seperti jigsaw memberikan hasil potongan yang jauh lebih halus, rapi, dan cepat. Potongan manual biasanya meninggalkan bekas kasar, bergerigi, serta serpihan yang berpotensi melukai. Sementara dengan mesin listrik, hasilnya lebih presisi, nyaman, dan efisien, sekaligus mengurangi kelelahan pengguna karena pekerjaan bisa diselesaikan lebih cepat.

Tips Aman Menggunakan Mesin Belah Listrik

Menurut Aris Cah Gunung dalam kanal Youtube @Aristutorial, penggunaan mesin belah triplek harus dilakukan dengan hati-hati agar hasil kerja lebih maksimal dan keamanan tetap terjaga. Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah penggunaan alat pelindung diri seperti kacamata dan sarung tangan untuk melindungi tubuh dari serpihan kayu yang beterbangan.

Selain itu, pastikan mata pisau sudah terpasang dengan kuat agar tidak terlepas saat digunakan. Kecepatan mesin juga perlu diatur sesuai dengan ketebalan kayu yang dipotong, serta arah pemotongan harus mengikuti petunjuk dalam buku manual. Jika salah arah, risiko kayu tersangkut dan hasil potongan berantakan akan lebih besar, sehingga jarak aman antara alat pemotong dan wajah pengguna juga harus selalu dijaga.

Tidak hanya soal penggunaan, perawatan mesin pun penting diperhatikan. Setelah digunakan, mesin sebaiknya langsung dibersihkan agar sisa serbuk kayu tidak menumpuk. Penyimpanan harus dilakukan di tempat kering untuk menghindari karat atau korosi. Selain itu, mesin belah triplek wajib dijauhkan dari jangkauan anak-anak karena mata pisaunya sangat tajam dan berbahaya jika digunakan tanpa pengawasan.